Pengenalan Pemrograman Bahasa C dan C++ dan Contoh Koding
Ada banyak sekali bahasa pemrograman di dunia ini, dan salah satu bahasa pemrograman
tertua dan sampai sekarang masih tetap dipakai adalah bahasa pemrograman C dan C++.
Setiap programmer dituntut agar bisa mempelajari banyak bahasa pemrograman,
namun agar lebih focus mendalami
satu bahasa pemrograman saja tidak apa-apa. Karena pada dasarnya, jika
sudah ahli satu bahasa maka dia akan lebih mudah untuk memahami bahasa
yang lain. Dan ini merupakan syarat
wajib yang dibutuhkan untuk menjadi seorang programmer.
Pada kesempatan kali ini, saya akan mencoba memaparkan secara detail apa itu bahasa pemrograman C dan C++ serta contoh kodingnya. Namun, sebelum
kita melangkah lebh jauh, ada baiknya teman-teman pahami dulu apa bedanya program, pemrograman, dan programming.
Secara umum, bahasa program C dan C++
adalah suatu bahasa pemrograman. Bahasa C dan C++ termasuk sebagai
bahasa pemrograman tingkat menengah, maksudnya bahasa C dan C++ bisa
dipelajari dengan lebih mudah karena mudah dimengerti
tetapi mempunyai kemampuan yang tinggi.
STRUKTUR PEMROGRAMAN BAHASA C DAN C++
Header file
Main( )
{
Deklarasi;
Statement;
}
BAGIAN-BAGIAN DALAM PEMROGRAMAN BAHASA C DAN C++
Fungsi main
Merupakan
fungsi yang menjadi inti dari program dan merupakan awal dan akhir
eksekusi. Fungsi ini harus
ada dalam setiap program. Tanda kurawal buka { merupakan tanda awal
fungsi main dan tanda kurawal tutup } merupaka tanda berakhirnya fungsi
main.
Prepocessor directive/header file
Preprocessor
directive
merupakan suatu pernyataan yang akan diikiutsertakan dalam program,
dimana pernyataan tersebut akan di-compile sebelum proses compilasi yang
sebenarnya dilakukan.
Deklarasi
Deklarasi diperlukan bila
kita akan menggunakan pengenal (identifier) dalam program.
Identifier dapat berupa variable, konstanta dan fungsi.
Konstanta
Konstanta merupakan suatu nilai yang tidak dapat diubah selama
proses program berlangsung. Konstanta nilainya selalu tetap.
Variable
Variabel adalah suatu pengenal (identifier) yang digunakan untuk mewakili suatu nilai tertentu di dalam proses program. Berbeda
dengan konstanta yang nilainya selalu tetap, nilai dari suatu variable bisa diubah-ubah sesuai kebutuhan.
ATURAN UMUM PENULISAN BAHASA C DAN C++
Bahasa C dan C++ :
- membedakan penulisan huruf besar dan kecil.
- Untuk memberi komentar pada suatu statement (keadaan), dapat menggunakan /* di awal dan */ di akhir atau // dalam satu baris.
- Awal dan akhir subroutine atau fungsi harus diapit kurung kurawal ({ })
- Setiap statement harus diakhiri tanda titik koma, kecuali statement yang diawali oleh tanda kres “#”
- Setiap variabel yang digunakan wajib dideklarasikan terlebih dahulu.
- Untuk bahasa C setiap melakukan proses input dan outpu data harus selalu menyertakan format datanya, sedangkan di C++ tidak.
Perintah-perintah dasar
C++ = cout << data;
C = printf(“format data”, data);
Ada sedikit perbedaan syntax dalam menkoding program dengan bahasa C atau C++. Dan contoh programnya seperti berikut:
BAHASA PEMROGRAMAN C
#include<stdio.h>
Int main()
{
printf(“Hore aku bisa memprogram!”) ;
}
BAHASA PEMROGRAMAN C++
#include<iostream.h>
Int
main()
{
cout << “Hore aku bisa memprogram!”;
return 0;
}
Perlu diingat, agar anda bisa memprogram atau menuliskan kode, kamu harus memerlukan namanya compiler,
tanpa compiler kamu tidak akan menghasilkan program apa-apa. Dan compiler sendiri ada banyak jenis. Ada yang untuk pemrograman console dan pemrograman visual. Untuk yang sederhana bisa memakai yang jenis console.
Dalam kasus diatas, saya menggunakan compiler untuk bahasa pemrograman C dan C++, dimana saya menggunakan codeBlocks. Berikut panduan lengkap install compiler codeBlocks.
Contoh koding di atas telah di compile.
0 komentar: